Srecko Mitrovic menjadi pencetak gol terbanyak di tim PSM bersama marwan dan rahmat. mereka sudah menciptakan lima gol. Namun pada beberapa laga terakhir mitrovic puasa gol.
Kini justru performa Andi Oddang dan M Rahmat yang semakin memikat. Dalam dua pertandingan, keduanya sama-sama mencetak gol. Ini tidak terlepas dari strategi tim pelatih yang berani mengubah posisi pemain.
Oddang yang biasanya ditandemkan Rahmat di depan, justru digeser ke kiri. Peran ini sudah dilakoninya pada laga melawan Persebaya 1927, Minggu, 24 April lalu. Hasilnya, PSM menang 4-0. Oddang mencetak satu gol, sedangkan Rahmat dua. Satu gol lagi bunuh diri pemain Persebaya.
Dalam laga terakhir, dia kembali menyumbang satu gol. Totalnya tiga gol. Gol tersebut diciptakannya saat melawan Bandung FC, Persebaya, dan Bali Devata. Meski baru menciptakan tiga gol, kepercayaan diri Oddang meningkat. Maklum, pada awal kompetisi dia sempat mandul.
Striker PSM yang sekarang berperan sebagai sayap kiri, mengaku lebih produktif bekerja. Bukan hanya aktif membantu serangan, tetapi juga produktif menghasilkan gol. Bahkan dalam dua pertandingan dia membukukan dua assist.
Ya, kini Oddang tidak lagi berperan sebagai target men. Dia justru lebih banyak menyuplai bola kepada Rahmat melalui umpan-umpan crossing. Tidak heran jika dia dapat bergerak bebas.
Oddang mengaku, posisinya ini memang lebih baik dibandingkan saat menjadi striker. Pada saat menjadi striker, Oddang tidak bisa banyak bergerak karena sering dijaga dua pemain belakang. Tapi setelah menjadi sayap kiri, dia lebih bebas bergerak.
Meski begitu, mantan pemain Persebaya ini mengaku bekerja lebih keras di posisi ini. Apalagi, dia juga sering turun ke bawah untuk membantu barisan pertahanan.
"Memang lebih bagus sekarang, bisa hasilkan banyak gol. Mungkin posisi ini memang cocok. Mudah-mudahan saya tetap produktif dalam setiap pertandingan," kata Oddang.
Meningkatnya performa pemain PSM dalam tiga pertandingan terakhir mendapat pujian dari Managing Director PSM, Husain Abdullah. Menurutnya, selama ini memang PSM krisis di barisan striker sehingga sulit memenangkan pertandingan.
"Dalam tiga partai terakhir situasi sudah berubah. Oddang dan Rahmat yang jarang merasakan nikmatnya menjebol gawang lawan, perlahan-lahan bangkit," kata Husain.
Performa Oddang dan Rahmat, lanjut Husain, melecut semangat rekan-rekannya sehingga PSM mampu menampilkan permainan terbaiknya.
Pemilik klub Makassar United (MU), Ryan Latief, juga memuji performa pemain PSM yang terus meningkat. Terutama penampilan pemain muda lokal, yang dinilai menjadi penentu kemenangan PSM atas lawan-lawannya.
(fajar.co.id)
Cara Alami menghilangkan Sakit Tenggorokan
12 tahun yang lalu
0 komentar:
Posting Komentar